Business Plan: Cara Membuat, Beserta Isi dan Tujuannya

menyusun business plan dengan membuat blok di atas business model canvas
Persiapan Usaha Strategi Usaha

Business Plan: Cara Membuat, Beserta Isi dan Tujuannya

Business plan merupakan hal penting yang harus dipersiapkan sebelum memulai berbisnis. Seperti apa yang kita ketahui, dalam membangun bisnis tentu memerlukan berbagai proses perencanaan yang matang. Mulai dari analisis peluang usaha hingga hal-hal lainnya. Jadi, melakukan perencanaan memiliki arah tujuan agar usaha menjadi jelas.

business plan dengan memanfaatkan metode business model canvas
Photo by Daria Nepriakhina @ Unsplash

Apa Itu Business Plan?

Sederhananya, business plan adalah rancangan tertulis yang meliputi tujuan serta langkah-langkah untuk mencapai tujuan tersebut. Umumnya, para pebisnis mengisi kerangka rencana bisnis dengan deskripsi produk atau jasa lengkap dengan strategi marketing, target pasar, dan sumber pendanaannya.

Rancangan bisnis diperlukan untuk mengetahui kemungkinan pendapatan, pengeluaran, hingga segala risiko yang akan terjadi. Contoh business plan juga dapat dijadikan sebagai pedoman saat pengambilan keputusan, baik jangka pendek, menengah, maupun panjang. Sehingga investor akan lebih berpotensi untuk melirik bila Anda memiliki contoh business plan yang jelas.

Tujuan Business Plan

Melihat begitu besar pengaruh serta pentingnya sebuah rencana bisnis. Berikut ini beberapa tujuan business plan, antara lain:

1. Menentukan Fokus di Dalam Bisnis

Banyak sekali pebisnis yang gagal karena fokus utama bisnisnya tidak jelas. Padahal, rancangan bisnis yang tepat akan membantu Anda untuk menentukan fokus utama perusahaan. Karena fokus ini dapat membuat pemiliknya bisa mempertahankan arah dan tujuannya sesuai rencana.

2. Memahami Arah dan Tujuan Bisnis

Rangka bisnis sederhana sekalipun akan memperlihatkan proyeksi dan tujuan bisnis ke depannya. Dengan kata lain, rencana bisnis menjadi salah satu bukti keseriusan pebisnis dalam menjalankan bisnisnya. Itulah sebabnya, sering kali contoh business plan menjadi bahan pertimbangan para investor saat mendukung usaha Anda.

3. Sebagai Panduan Menjalankan Bisnis

Pengusaha yang sudah memiliki rancangan bisnis tentu sudah tidak perlu merasa bingung lagi langkah apa yang akan ia ambil selanjutnya. Karena dengan rencana bisnis yang tepat akan membuat pebisnis melangkah secara bertahap. Mulai dari menentukan visi, sektor bisnis, target pasar dan lain sebagainya.

Isi Business Plan

Sebenarnya, rencana bisnis dapat dibuat sesuai dengan kebutuhan pebisnis. Tapi, biasanya ada beberapa hal yang sering dicantumkan dalam kerangka business plan sederhana.

1. Deskripsi Perusahaan

Langkah awal yang dapat dilakukan terkait dengan cara membuat business plan adalah mendeskripsikan perusahaan Anda secara umum. Hal ini meliputi pilihan segmentasi bisnis, visi dan misi, serta proyeksi perusahaan mulai dari jangka pendek, menengah, dan panjang. Anda bisa memulainya dengan menentukan perusahaan seperti apa yang hendak dibangun.

2. Layanan atau Produk

Setelah menetapkan pilihan sektor bisnis, Anda dapat memilih opsi produk atau layanan. Misalnya, Anda berkeinginan untuk bergerak di sektor kuliner. Maka, isi dan latar belakang bisnis plan sederhana akan meliputi tentang pilihan menu, kemasan, bahan baku hingga penentuan letak usaha yang mungkin sesuai dan lain sebagainya.

3. Rencana Strategi Pemasaran

Beda produk pasti beda juga pilihan taktik strategi pemasarannya. Itulah sebabnya, menentukan strategi pemasaran di awal akan membantu jalannya perusahaan Anda. Menggunakan strategi marketing yang tepat akan membuat layanan ataupun produk yang Anda tawarkan lebih menarik perhatian konsumen. Perusahaan tentu harus menggunakan strategi dari data konsumen atau pasar yang valid.

4. Analisis Target Pasar

Sebelum meluncurkan sebuah barang atau pun jasa, Anda harus memastikan terlebih dahulu bagaimana segmen pasar yang sesuai. Misalnya, Anda memilih produk baju, jadi pikirkan perkiraan usia berapakah yang cocok dengan pilihan model baju Anda. Bila ingin melirik usia remaja, Anda bisa melakukan survei model baju seperti apa yang sedang tren di kalangan mereka. Oleh karena itu, melakukan survei untuk bisnis merupakan hal yang bisa Anda lakukan.

5. Modal Awal

Semua usaha pasti memerlukan modal awal untuk memulainya. Bukan sebatas besarnya jumlah modal, Anda juga perlu memikirkan sumber biaya awal bisnis tersebut. Apakah menggunakan uang pribadi, mengambil kredit, mencari investor atau melakukan kerja sama bagi hasil dengan orang lain.

6. Administrasi dan Keuangan Perusahaan

Salah satu hal penting yang biasanya luput dari perhatian adalah persoalan mengenai pengelolaan administrasi dan keuangan perusahaan. Padahal, bisnis yang sukses pasti memiliki pengelolaan administrasi dan keuangan yang terstruktur. Coba mulai tentukan pengelolaan administrasi seperti apakah yang cocok dengan perusahaan Anda.

Cara Membuat Business Plan

Sebagai pedoman jalannya usaha, Anda tentu harus mengerti betul bagaimana cara membuat business plan yang benar. Berikut ini langkah-langkah bagaimana cara membuat business plan, antara lain :

1. Lakukan Banyak Riset

Persiapkan dengan matang mengenai penentuan sektor bisnis, produk, target pasar hingga teknik marketing, mengingat antara satu dan lainnya perlu kesesuaian yang baik. Itulah sebabnya, penting untuk memperbanyak riset sebelum peluncuran produk. Anda juga dapat memahami gerakan pesaing sehingga nantinya dapat menentukan langkah selanjutnya dalam rencana Anda.

2. Buat Profil Perusahaan

Konsumen akan menggunakan produk atau pun jasa dari perusahaan yang memiliki nilai kredibilitas yang baik. Oleh karena itu, membangun profil perusahaan perlu diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Bukan hanya soal nama instansi, Anda juga harus memikirkan citra perusahaan seperti apakah yang ingin diciptakan.

3. Tentukan Proyeksi Bisnis

Adanya arah proyeksi dalam contoh business plan akan mempermudah stakeholder maupun pebisnis untuk menentukan langkah-langkah sesuai demi mencapai tujuan tersebut. Untuk itu, buat visi dan misi yang jelas agar tujuan perusahaan dalam jangka pendek, menengah, maupun panjang agar dapat terwujud.

4. Siapkan Kebutuhan Dokumen

Bagi Anda yang ingin menarik investor, melengkapi seluruh dokumen yang dibutuhkan adalah hal wajib. Bagaimana tidak, seseorang pasti hanya akan mau menanamkan modalnya di perusahaan dengan legalitas yang jelas. Dokumen-dokumen tersebut meliputi arus kas, lisensi, hingga catatan laporan keuangan, dan lain sebagainya.

5. Buat Deskripsi Produk dan Layanan yang Jelas

Untuk meyakinkan konsumen, Anda perlu menjelaskan secara rinci tentang deskripsi produk maupun jasa yang ditawarkan. Deskripsi produk ini dapat meliputi cara kerjanya, latar belakang penciptaannya, alasan pemilihan model bentuk dan kemasan, hingga penjelasan mengapa barang tersebut jauh lebih unggul dari produk sejenisnya.

6. Susun Marketing Plan

Produk yang keren akan terlihat biasa saja bila tidak dibarengi dengan teknik pemasaran yang hebat. Itulah sebabnya, merencanakan strategi marketing memang perlu dilakukan agar produk Anda lebih di lirik konsumen. Caranya, susun marketing plan yang kiranya sesuai dengan latar belakang dan tujuan produk.

7. Sesuaikan Target Bisnis

Buatlah beberapa versi kerangka business plan sesuai dengan keperluannya. Rancangan bisnis yang ditunjukkan kepada investor tentu akan berbeda dengan yang akan ditampilkan ke publik. Meski demikian, tetap perhatikan poin-poin utama isi sesuai dengan cara membuat business plan yang benar.

Itulah cara membuat business plan yang dapat Anda jadikan sebagai referensi. Perhatikan setiap isi dan komponennya dengan baik, meski dengan latar belakang business plan sederhana sekalipun. Sejatinya, rancangan bisnis diciptakan agar seluruh tujuan tercapai dan perusahaan bisa berjalan dengan semestinya.

Tinggalkan Komentar Anda Di Sini

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Select the fields to be shown. Others will be hidden. Drag and drop to rearrange the order.
  • Image
  • SKU
  • Rating
  • Price
  • Stock
  • Availability
  • Add to cart
  • Description
  • Content
  • Weight
  • Dimensions
  • Additional information
Click outside to hide the comparison bar
Compare
aaaaa