Strategi Bisnis Untuk Meningkatkan Keuntungan
Strategi Bisnis Untuk Meningkatkan Keuntungan
Dalam menjalankan sebuah usaha, menyusun strategi dalam bisnis menjadi hal penting yang perlu dilakukan perusahaan berbagai skala sejak awal. Strategi bisnis tidak boleh luput dari perhatian, khususnya jika Anda seorang pebisnis pemula. Hal ini merupakan taktik untuk meraih omzet semaksimal mungkin, asalkan diterapkan dengan tepat. Selanjutnya, strategi bisnis juga dapat digunakan sebagai cara mengembangkan usaha agar menang dalam persaingan.
Jadi, sudahkah Anda mengimplementasikan strategi berbisnis ini? Jika belum, tidak usah khawatir. Sebab, Waralabaplus punya contoh strategi bisnis online dan offline yang efektif untuk dicoba. Check it out!
Pengertian Strategi Bisnis

Strategi bisnis adalah upaya perusahaan dalam mengambil kebijakan dan pedoman yang memiliki komitmen dan tindakan yang terintegrasi serta dirancang untuk membangun keunggulan dalam persaingan bisnis untuk memenuhi dan mencapai tujuan bisnis.
Dengan demikian perusahaan mampu menentukan arah tujuan dengan mengidentifikasi masalah dari segi pasar, kompetitor, dan lain sebagainya. Strategi ini membantu berbagai departemen bekerja sama mendukung perusahaan secara menyeluruh.
Perencanaan taktik seperti ini juga dilakukan untuk mengetahui peluang bisnis dan membantu Anda memanfaatkannya dengan baik. Tekanan yang didapat dari risiko tidak akan berpengaruh signifikan pada operasional perusahaan.
Manfaat Strategi dalam Bisnis
Manfaat utama dari perencanaan strategi bisnis adalah untuk menjaga tingkat optimal perusahaan dalam persaingan bisnis. Berikut ini beberapa manfaat lain dari strategi bisnis pada poin-poin di bawah ini, antara lain:
- Kegiatan perusahaan terkontrol.
- Peluang sasaran pasar lebih besar.
- Bisnis mencapai keuntungan semaksimal mungkin.
- Proses mengembangkan perusahaan bisa terealisasi.
- Tekanan dari risiko yang tidak diinginkan bisa diatasi dengan mudah.
Jenis-Jenis Strategi Bisnis
Seperti yang di ketahui, perencanaan strategi bisnis adalah proses yang terdiri dari beberapa penetapan kebijakan. Ada 5 jenis strategi bisnis yang efektif dapat diterapkan agar bisnis yang sedang digeluti dapat terus berkembang, antara lain:
1. Pasang Harga Produk Sesuai Standar (Pricing)
Jenis strategi bisnis yang pertama berhubungan dengan harga produk. Semua tahu bahwa harga barang dan jasa yang sama di pasaran sering kali berbeda. Hal tersebut sesuai dengan kualitas bahan yang digunakan. Karena itu selain menyesuaikan bahan baku, ada baiknya label harga produk sesuai harga rata-rata yang beredar di pasar alias tidak terlalu tinggi maupun rendah.
2. Diferensiasi Desain Produk dengan USP (Product Designing)
Produk yang Anda jual bisa saja sama dengan kompetitor, karena itu tentukan USP untuk membedakan penawaran perusahaan Anda dengan mereka. Istilah USP adalah singkatan dari Unique Selling Proposition. Anda bisa menentukan aspek pembeda dengan melihat keinginan dan kepuasan pelanggan.
3. Konten yang Menarik (Content Creating)
Konten adalah alat bantu perusahaan agar pelanggan lebih tahu tentang informasi produk dan perusahaan. Membuat konten yang menarik dan informatif akan meninggalkan kesan yang baik dari pelanggan.
4. Strategi Pertumbuhan (Developing)
Terbuka dengan peluang pertumbuhan adalah salah satu ciri perusahaan yang baik. Jenis strategi bisnis ini adalah menentukan kebijakan yang memungkinkan perusahaan bisa belajar dari kekurangan dan terus berkembang.
5. Strategi Pemasaran yang Tepat (Marketing)
Dari kelima poin dalam penjelasan ini, strategi pemasaran merupakan jenis strategi dalam bisnis yang paling krusial. Dari perancangan marketing yang efektif dan efisien, pasar yang dituju juga akan tepat sasaran. Sehingga hasil keuntungan yang bisa didapat juga besar.
Tips Menjalankan Strategi Bisnis yang Efektif
Setelah mengetahui jenis strategi di atas, berikut adalah beberapa tips perlu Anda perhatikan agar dalam menjalankan strategi yang efektif untuk mendapatkan keuntungan maksimal bagi bisnis Anda, antara lain:
1. Identifikasi Masalah dalam Bisnis
Strategi pertama agar bisnis Anda berjalan dengan efisien maka sebaiknya identifikasi permasalahan yang ada pada bisnis Anda. Untuk mencari permasalahan, Anda dapat memulainya dengan menilai apa saja yang dianggap kurang efisien. Jika Anda merasa kesulitan mengidentifikasi masalah, maka Anda dapat meminta pendapat dari orang lain yang juga terlibat dalam bisnis Anda seperti karyawan atau konsumen.
Jika Anda sudah menemukan masalah yang membuat bisnis Anda berjalan kurang efisien, maka telusuri penyebab dari masalah tersebut. Kemudian, Anda dapat membuat strategi bisnis dengan melakukan perubahan pada sistem dalam bisnis Anda. Mengingat dampak efisiensi sendiri akan membuat bisnis Anda lebih kompetitif dan dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, maka segera lakukan perubahan agar pendapatan usaha Anda meningkat.
Namun, meskipun Anda sudah membuat strategi bisnis yang efisien, tetaplah membuat rencana cadangan lain. Hal ini dikarenakan perubahan sistem atau strategi bisnis yang baru mungkin ada bagian lain yang tidak cocok dengan perubahan yang baru. Membuat bisnis menjadi lebih efisien memang tidak mudah, tetapi memperbaiki sekarang akan lebih baik daripada tidak sama sekali.
2. Libatkan Semua Pihak
Strategi kedua untuk membuat bisnis Anda lebih efisien adalah dengan membuat strategi bisnis yang melibatkan semua pihak. Anda tidak mungkin mengetahui secara mendalam semua bagian di perusahaan, tanpa ada pihak lain yang tentu lebih profesional dalam bidangnya masing-masing. Sehingga saat akan membuat strategi bisnis yang efisien, bertanyalah kepada semua pihak yang terlibat.
Bahkan, masyarakat selaku konsumen juga perlu Anda dengarkan sarannya. Namun, semua masukkan yang ada jangan ditelan mentah-mentah. Identifikasi mana yang sesuai dan masuk akal untuk membuat bisnis Anda menjadi lebih efisien. Perusahaan atau entitas yang menggunakan sistem demokratisasi memiliki retensi pelanggan sebanyak 30% dan pendapatannya dapat meningkat sebanyak 55%.
3. Perhatikan Kualitas
Sekarang ini, semakin banyak bisnis baru yang bermunculan dengan produk beragam. Namun, bisnis yang benar-benar memperhatikan kualitas dapat dibilang hanya sedikit, sehingga strategi bisnis yang perlu Anda perhatikan termasuk kualitas. Kualitas dalam bisnis menjadi hal penting yang perlu ditingkatkan untuk menarik banyak konsumen.
Perhatikan kualitas dari beberapa unsur yang Anda jual dalam bisnis tersebut. Mulai dari kualitas kemasan, kualitas rasa jika menjual produk makanan, kualitas isi produk, kualitas bahan baku hingga kualitas layanan yang terbaik. Kualitas yang lebih baik dari pesaing tentu akan membuat bisnis Anda selangkah lebih maju.
4. Kenali Target Pasar
Sebelum menjual sebuah produk secara profesional, Anda harus menjadi konsumen terlebih dahulu. Dengan menjadi pemakai produk yang Anda jual, maka Anda dapat mengetahui siapa target pasar Anda dan apa yang mereka inginkan dari produk yang Anda jual tersebut. Hal ini akan membuat Anda lebih mengerti kebutuhan pasar dan apa yang diinginkan pembeli dari bisnis Anda.
5. Kreativitas dan Inovasi
Kreativitas dan inovasi merupakan modal penting dalam menjalankan strategi bisnis. Oleh karena itu, setiap pengusaha atau pelaku bisnis harus membekali diri dengan berbagai ilmu pengetahuan dan wacana lainnya sebagai sumber inspirasi.
Ide kreatif dapat menjadi sumber inspirasi dalam menciptakan suatu inovasi produk tertentu sehingga akan memberikan peluang sukses yang lebih besar pada bisnis Anda. Selain itu, dengan kreativitas dan inovasi yang Anda tawarkan maka akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan mereka tidak merasa bosan.
6. Membangun Komunitas
Membangun komunitas yang dimaksud adalah membuat sebuah kelompok atau forum khusus konsumen dari produk atau jasa perusahaan Anda. Tujuan dari membangun komunitas ini yakni menciptakan komunikasi antara perusahaan sebagai pembuat produk atau jasa dengan konsumen sebagai pemakai produk atau jasa tersebut.
Mengingat kini era bisnis berfokus pada konsumen sentris, maka mendapatkan masukan dari konsumen merupakan sebuah aset. Dengan membangun komunitas dalam strategi bisnis, Anda juga akan membuat konsumen merasa dihargai. Tetapi, membangun komunitas tidaklah mudah, terlebih komunitas ini merupakan pihak dari luar perusahaan. Maka pikirkan dengan bijak dan matang untuk membangun sebuah komunitas.
7. Berani Mengambil Risiko
Setiap menjalankan suatu usaha pasti memiliki risiko. Risiko dalam sebuah usaha ini ada yang sifatnya bawaan dan ada yang tidak. Anda tidak mungkin menghilangkan risiko, maka hal yang dapat dilakukan yaitu tekan risiko yang mungkin terjadi dengan baik.
Salah satu cara membuat strategi bisnis agar lebih efisien adalah Anda harus siap untuk menghadapi kejadian-kejadian yang tidak terduga. Mengambil risiko merupakan bagian dari menemukan ketidakefisienan atau inefisiensi. Oleh karena itu, Anda harus berani untuk mengambil risiko, dengan begitu perusahaan Anda akan maju dan sukses.
8. Promosi Sebagai Strategi Bisnis Efektif
Melakukan promosi yang efektif kepada calon konsumen merupakan strategi bisnis yang wajib dilakukan oleh pebisnis. Saat ini, melakukan promosi sangat mudah bahkan dapat dilakukan secara gratis. Anda dapat menggunakan media sosial atau platform digital lainnya untuk memperkenalkan produk Anda.
Selain itu, Anda dapat melakukan promosi kepada banyak orang yang lebih spesifik dan menyukai produk Anda. Saat melakukan promosi, sebaiknya gunakan visual yang berkualitas, serta informasi yang detail untuk menjelaskan tentang produk yang Anda jual. Lakukan promosi secara berkala, dengan begitu calon konsumen akan lebih mudah terjaring.
9. Manfaatkan Teknologi
Pemanfaatan teknologi untuk bisnis dapat memotong biaya produksi yang dibutuhkan. Misalnya, jika sebuah pekerjaan dapat dilakukan dengan teknologi mesin hingga robot, maka otomatis biaya operasional karyawan juga dapat ditekan. Terlebih jika bisnis digital, Anda dapat menjalankan bisnis secara otomatis dengan memanfaatkan platform yang ada.
